Banda Aceh | acehtraffic.com--Sebanyak 180 pemuda dari 90 gampong se-kota Banda Aceh dibekali ilmu tentang cara mengendalikan keamanan dan kenyamanan di gampongnya masing-masing. Pelatihan tersebut berlangsung di aula SMK Lhong Raya Banda Aceh.Selasa 25 Juni 2013
Staf Ahli walikota Banda Aceh bidang hukum dan politik Ir T Iwan Kesuma mewakili Wakil Walikota Banda Aceh yang resmi membuka acara tersebut mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi Badan Kesbangpolinmas Kota Banda Aceh yang telah memprakarsai kegiatan pelatihan tersebut.
Hal ini, katanya, menunjukkan kepedulian dalam memberikan sumbangsih tenaga dan pikiran untuk masalah pengendalian keamanan dan kenyamanan di kotaBanda Aceh. Dan dari hasil pelatihan ini, Iwan berharap peserta mampu mendeteksi serta mencermati sedini mungkin gangguan keamanan di lingkungan terkecil di gampong yang mempunyai peluang untuk jadi embrio masalah keamananan dengan skala lebih besar dan luas.
“Merekalah yang akan menjadi ujung tombak pelaksanaan keamanan gampong, apakah gampong tersebut nyaman dan aman merekalah yang bertanggung jawab“ katanya seraya menambahkan, rasa aman dan nyaman pada lingkungan kita sebenarnya bersumber pada pengendalian diri yang berasal dari sebuah lingkungan kecil, dimulai dari dalam keluarga dan lingkungan sekitar, yang terus menerus ditumbuh kembangkan kesadaran akan hal tersebut.
Menurut Iwan unsur yang terpenting dalam membentuk keamanan gampong adalah perlunya menciptakan suasana keagamaan yang kental di gampong seperti mengaktifkan remaja mesjid, memakmurkan mesjid, mengadakan pengajian dan kegiatan islam lainnya dengan demikian Banda Aceh sebagai model Kota madani akan segera terwujud.
Iwan berharap setelah mengikuti pelatihan tersebut pihak kesbangpolinmas dapat melakukan evaluasi kepada setiap gampong. Dari hasil evaluasi akan terlihat gampong mana yang mengalami peningkatan keamanan dan kenyaman.
"Dan bukan tidak mungkin nanti akan kita adakan pemilihan gampong keamanan di Kota Banda Aceh," ujarnya pula.
Sebelumnya Kepala Badan Kesbangpolinmas Kota Banda Aceh Syahrullah mengatakan pelatihan pengendalian keamanan dan kenyamanan lingkungan bertujuan untuk peningkatan kemampuan dalam pengendalian keamanan di gampong masing-masing. Pelatihan tersebut diikuti 180 peserta yang berasal dari 90 gampong. Dimana setiap gampong menyertakan dua tokoh pemuda utnuk mengikuti pelatihan tersebut.
"Apalagi Kota Banda Aceh sebentar lagi akan menjelang `euphoria` pesta demokrasi pemilihan calon legeslatif. Diharap dengan pelatihan ini segenap lapisan masyarakat dapat bersama-sama menciptakan rasa aman dengan mendukung penyelenggaraan Pilleg yang demokratis, sehingga tercipta kestabilan kondisi daerah yang kondusif dan dapat hadirkan rasa nyamanan bagi semua," katanya.
Pelatihan yang berlangsung selama satu hari penuh tersebut diisi oleh beberapa pemateri seperti dari Dandim 0101 BS, Kapolresta Banda Aceh, Dinas Syariat Islam Kota Banda Aceh dan Kesbangpolinmas Kota Banda Aceh. | AT |RD|
Posting Komentar