Surabaya | Acehtraffic.com - Himpunan Artis Peduli Bangsa (Harpa) Jawa Timur mendeklarasikan dukungan terhadap pencalonan penyanyi dangdut, Rhoma Irama, sebagai Presiden RI periode 2014-2019. Harpa menyatakan siap merangkul sejumlah artis untuk mendongkrak suara pencalonan Rhoma.
"Dukungan ini sangat layak karena melihat Rhoma Irama sebagai legenda musik Indonesia. Meski berkiprah di jalur dangdut, namun beliau tokoh musik di Indonesia," ujar Ketua Harpa Puri Rahayu di sela-sela deklarasi di Surabaya, Jumat (7/12/2012) malam.
Menurut Puri, Indonesia membutuhkan pemimpin teladan yang mampu mempersatukan bangsa agar tidak terjadi konflik horizontal. Untuk itulah Harpa menilai perlu adanya tokoh yang mempunyai popularitas tinggi dan publik figur. Selain itu, Puri juga mengatakan bahwa Indonesia perlu figur calon alternatif yang tidak hanya berasal dari kalangan politisi atau birokrat.
"Saat ini kan masih banyak calon presiden dari kalangan politisi dan birokrat. Kami berharap munculnya figur alternatif yang memiliki kedekatan dengan rakyat dalam bidang seni dan budaya mampu mewarnai bursa Pemilihan Presiden Indonesia dan memenangkannya," katanya.
Menurut Puri, Rhoma memiliki popularitas, kapabilitas, dan integritas sebagai tokoh musik, seniman, budayawan, pendakwah, maupun politisi sebagai legenda musik Indonesia. "Kami total dan ikhlas memberikan dukungan," kata wanita yang juga Ketua Persatuan Artis Musik Melayu-Dangdut Indonesia (PAMMI) Jawa Timur tersebut.
Dalam deklarasi tersebut, ratusan anggota Harpa dan sejumlah pendukung Rhoma Irama berikrar menyatakan dukungannya. Deklarasi tersebut dilakukan di hadapan Rhoma serta personel Soneta Grup.
Rhoma Irama menyatakan penghargaannya atas dukungan yang diberikan sejumlah artis, khususnya di Jatim. Ia mengaku sejak awal tidak menyatakan dirinya maju sebagai calon presiden, tanpa didorong sejumlah pihak. "Sejak dulu saya tidak pernah menyatakan maju sebagai calon presiden. Tapi karena didorong oleh banyak pihak, seperti tokoh, politisi, dan sejumlah ulama maka saya siap dan ikhlas maju," papar tokoh yang dijuluki "Si Raja Dangdut" tersebut.| AT | M | KS |
"Dukungan ini sangat layak karena melihat Rhoma Irama sebagai legenda musik Indonesia. Meski berkiprah di jalur dangdut, namun beliau tokoh musik di Indonesia," ujar Ketua Harpa Puri Rahayu di sela-sela deklarasi di Surabaya, Jumat (7/12/2012) malam.
Menurut Puri, Indonesia membutuhkan pemimpin teladan yang mampu mempersatukan bangsa agar tidak terjadi konflik horizontal. Untuk itulah Harpa menilai perlu adanya tokoh yang mempunyai popularitas tinggi dan publik figur. Selain itu, Puri juga mengatakan bahwa Indonesia perlu figur calon alternatif yang tidak hanya berasal dari kalangan politisi atau birokrat.
"Saat ini kan masih banyak calon presiden dari kalangan politisi dan birokrat. Kami berharap munculnya figur alternatif yang memiliki kedekatan dengan rakyat dalam bidang seni dan budaya mampu mewarnai bursa Pemilihan Presiden Indonesia dan memenangkannya," katanya.
Menurut Puri, Rhoma memiliki popularitas, kapabilitas, dan integritas sebagai tokoh musik, seniman, budayawan, pendakwah, maupun politisi sebagai legenda musik Indonesia. "Kami total dan ikhlas memberikan dukungan," kata wanita yang juga Ketua Persatuan Artis Musik Melayu-Dangdut Indonesia (PAMMI) Jawa Timur tersebut.
Dalam deklarasi tersebut, ratusan anggota Harpa dan sejumlah pendukung Rhoma Irama berikrar menyatakan dukungannya. Deklarasi tersebut dilakukan di hadapan Rhoma serta personel Soneta Grup.
Rhoma Irama menyatakan penghargaannya atas dukungan yang diberikan sejumlah artis, khususnya di Jatim. Ia mengaku sejak awal tidak menyatakan dirinya maju sebagai calon presiden, tanpa didorong sejumlah pihak. "Sejak dulu saya tidak pernah menyatakan maju sebagai calon presiden. Tapi karena didorong oleh banyak pihak, seperti tokoh, politisi, dan sejumlah ulama maka saya siap dan ikhlas maju," papar tokoh yang dijuluki "Si Raja Dangdut" tersebut.| AT | M | KS |
Posting Komentar