Banda Aceh | Acehtraffic.com - Pemerintah Kota Banda Aceh memberikan sejumlah konsep pemberdayaan perempuan kepada Pemkab Aceh Barat untuk mengisi berbagai sektor pembangunan di daerah itu. Selasa 27 November 2012.
Wakil Wali Kota Banda Aceh Hj Illiza Sa'aduddin Djamal di Meulaboh Selasa mengatakan salah satu konsep yang ditawarkan yakni Musyawarah Rencana Aksi Perempuan (Musrena) dimana program tersebut mendapat penghargaan di tingkat nasional.
"Konsep Musrena ini sudah berhasil dikembangkan di Banda Aceh khususnya, dan kita juga berharap Aceh Barat ikut menggerakkan hal demikian agar peran perempuan lebih maksimal untuk mengisi pembangunan," katanya.
Usai memberikan sosialisasi tentang peran perangkat gampong (desa), LSM, kepolisian dan tenaga medis dalam penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, ia menjelaskan, peran perempuan sangat penting dalam mengisi berbagai sektor pembangunan untuk ke depan agar lebih maju.
Banda Aceh setidaknya pernah mendapat penghargaan atas semua program yang dilaksanakan seperti Inovative Government Award 2011-2012 dari Kementrian Dalam Negeri, MDGs Award dari Metro TV 2010, Inovasi Musrena dari Apeksi 2011, kota yang cukup responsif Gender 2012 dari hasil survey LSM Fitra Jakarta dan penghargaan dari pemerintah Jerman terhadap Gender Awareness 2008.
Illiza yang didampinggi Kabag Humas Pemko Banda Aceh Marwan menjelaskan semua program tersebut berhasil diimplementasikan dalam berbagai kegiatan pendekatan persuasif dan sosialisasi untuk menggugah perempuan berperan aktif dan terlibat dalam berbagai hal untuk ikut mengisi pembangunan sejalan dengan program pemerintah.
"Perempuan harus diberikan peluang dan kesempatan, memang harus ada terobosan khusus alternatif yang menjadi pembelajaran yang nasional dan bila Aceh Barat serius melakukan terobosan itu maka bupati harus hadir dalam setiap acara perempuan jangan diwakili," imbuhnya.
Menurut Illiza, banyak negara internasional mengakui dengan keterlibatan perempuan dalam mengisi pembangunan akan mempercepat pencapaian dan hal itu terbukti dengan survey serta bukti nyanta diperlihatkan Kota Banda Aceh sehingga meraih sejumlah penghargaan.
Sementara itu, Wakil Bupati Aceh Barat Rachmad Fitri HD menambahkan berbagai konsep dan saran diberikan Pemko Banda Aceh tersebut akan digerakkan dan hal itu juga termasuk dalam salah satu visi dan misi Pemkab Aceh Barat 2013 melibatkan peran perempuan, pemuda dalam mengisi pembangunan.
"Dalam visi misi ke depan juga sudah kita programkan kegiatan yang sifatnya melibatkan perempuan dan pemuda dalam mengisi pembangunan dan apa yang disampaikan wakil wali kota tadi akan coba kita kembangkan," katanya. | AT | H | AA |
Posting Komentar