Bireuen | acehtraffic.com -- Pada Kamis, 26 Juni 2013 Dosen dan Mahasiswa Universitas Almuslim membentuk Lembaga kerja Sosial Mahasiswa Bireuen (LKSMaBi) Lembaga ini sebagai alternative tempat berkiprah mahasiswa-mahasiswi dalam segala bidang yang tidak hanya focus pada bidang tertentu, lembaga ini tentu saja tidak akan terlibat kedalam politik praktis tetapi juga tidak akan menutup diri terhadap perpolitikan, kita akan mengkaji situasi perpolitikan daerah dan nasional sesuai dengan teori dan pendapat para pakar serta pengamat supaya mahasiswa-mahasiswi melek ilmu politik apalagi Aceh seperti sekarang ini banyak sekali isu baik social kemasyarakatan maupun dalam hal perpolitikan.
Lembaga ini muncul diawali dari nongkrong mahasiswa-mahasiswi bersama beberapa dosen Universitas Almuslim dikantin dikampus timur dalam mendiskusikan permalasahan social-kemasyarakatan dewasa ini. Dosen yang ikut nimbunrung dengan mahasiswa Budi Haryadi M.Si., Hera Yanti, M.Psi dan Fadhli, S.Fil.I., M.Hum. Arah dari Lembaga ini dasar hukumnya nanti akan mengacu pada qanun kesejahteraan social yang akan di paripurnakan komisi F DPRA, kegiatannya bisa menjadi lahan pengabdian masyarakat untuk dosen dan mahasiswa Unimus.
Pada pertemuan ini langsung dibentuk stuktur lembaga dan terpilih ketua Mursal Mahasiwa FKIP Unimus, Wakil ketua Fauzan mahasiwa Fisip unimus, Bendara Husna mahasiwa Pertanian unimus dan sekeretaris Subhiah Mahasiwa Teknik Arsitektur unimus, nantinya unit dan bidang-bidang lainnya akan dibentuk belakangan berdasarkan isu yang akan ditangani dan akan langsung dibentuk berdasarkan bakat dan minat mahasiswa yang menjadi member LKSMaBi, untuk sekarang belum teridintifikasi siapa yang cocok untuk membidangi apa dan siapa, tetapi yang langsung diputuskan harus ada yaitu unit bisnis, keunikan unit bisnis ini yang dipercayakan kepada Ulya Maksum Mahasiwi FKIP bahasa Inggris Unimus, Unit Bisnis ini bertujuan untuk menjadikan unit bisnis ini sebagai “bahan Bakar” jalannya kegiatan-kegiatan yang diprogramkan LKSMaBi, baik itu kegiatan intektual kampus maupun kegiatan-kegiatan kerja social masyarakat.
Diharapkan dari hasil profit (laba/keuntungan) dari unit bisnis inilah yang akan mendanai jalannya program tanpa harus mengutip dana sukarela keanggotaan, karena dari beberapa pengalaman hal pengutipan dana anggota menjadi salah satu factor penghambat besar bagi anggota untuk berkiprah, mereka ide, tenaga dan keikhlasan dalam implementasi program tetapi terkendala oleh iuran sukarela anggota, tidak semua anggota mempunyai uang lebih untuk hal itu.
Dalam pembentukan unit bisnis hari ini langsung mendapatkan pinjaman modal kepada unit bisnis ini satu juta rupiah dari satu satu Dosen yang menjadi advisor LKSmaBi, pinjaman Modal ini akan dikembalikan oleh unit bisnis apabila mereka tidak membutuhkan lagi.
Diharapkan unit bisnis bisa menjalankan Bisnis yang mudah dan murah modal, Ide bisnis utama yang dicetuskan adalah jual pulsa/agen pulsa untuk anggota yang berminat dengan keuntuhan 60-40% untuk LKSMaBi dan si penjual, karena pulsa merupakan salah satu konsumsi besar mahasiswa-mahasisiwi dan juga juga masyarakatumum.
Hal ini sesuai dengan semangat Rektor Unimus ingin menjadikan mahasiswa professional, islami, berakhlak dan entrepreneurship. Untuk pengembangan dan Dukungan, Stuktur LKSMaBi akan beraudiensi dengan Rektor Unimus untuk mengembangkan unit bisnis ini menjadi lebih berkembang dan selaras dengan pengembangan Universitas, Mahasiswa dan social kemasyarakatan.
Diharapkan kedepan akan banyak Dosen dan pihak swatawan yang mau meminjamkan Modal mengembagan Unit Bisnis LKSMaBi yang keuntungan finansialnya digunakan untuk program pemgembangan intektual mahasiswa dan program pengembangan social kemasyarakatan, yang pastinya secara tidak langsung kita telah melatih mahasiswa-mahasiswi untuk berwirausaha, dan pengelolaan LKSMaBi ini akan dilakukan secara transparan dan akuntable, semua informasi kegiatan dan pelaporan keuangan akan dipublis di website LKSMaBi, yang dalam waktu dekat ini akan disiapkan. | AT | I | Rilis |
Posting Komentar