Headlines News :
Home » , » Pembakaran Kantor KBRI, 78 TKI Ditangkap Polisi Arab Saudi

Pembakaran Kantor KBRI, 78 TKI Ditangkap Polisi Arab Saudi

Written By Unknown on Rabu, 12 Juni 2013 | 20.40

Jakarta |acehtraffic.com-Kepolisian Arab Saudi menangkap 78 tenaga kerja dalam insiden pembakaran di gedung Konsulat Jenderal RI di Jeddah Ahad 9 Juni lalu. Juru bicara Kementerian Luar Negeri, Michel Tene, mengatakan warga yang tertangkap semuanya pria. 

"Mereka ditahan di Deportation Center," kata Tene lewat pesan singkat, Rabu, 12 Juni 2013.

Tene mengatakan mereka ditahan karena diduga terlibat insiden di gedung Konsulat Jeddah. Sebagian lagi dari mereka, diduga izin tinggalnya sudah kadaluarsa atau overstayer.


 "Oleh karena itu, dokumen perjalanan SPLP untuk mereka sedang disiapkan oleh KJRI," kata Tene. Pemerintah Arab Saudi akan segera mendeportasi mereka ke Tanah Air. Namun, Tene belum mendapat jadwal deportasi tersebut.

Ahad lalu, ribuan TKI mendatangi KJRI Jeddah untuk mengurus pemutihan dokumen seputar masa tinggal yang telah habis, atau karena tidak memiliki dokumen resmi. Kerusuhan pecah setelah beredar kabar batas waktu pemutihan masa tinggal telah habis. Massa mengamuk. Mereka membakar berbagai peralatan di depan gedung Konsulat Jenderal RI. Padahal sebenarnya batas akhir adalah 3 Juli mendatang.

Diperkirakan sekitar 80 ribu warga negara Indonesia akan mengurus surat pengampunan dan pemutihan. Loket yang tersedia hanya ada di dua lokasi, yaitu Kedutaan Besar RI di Riyadh dan KJRI di Jeddah. 


Kerusuhan tersebut menyebabkan seorang TKI asal Sampang, Marwah binti Hasan, tewas terimpit dan terinjak-injak. Perempuan 55 tahun itu sudah dimakamkan di Arab Saudi. | AT | R | TEMPO|
Share this post :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Acehtraffic Template | Baharsj
Copyright © 2013. Aceh Zone - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Baharsj
Proudly powered by Blogger