Takengon | acehtraffic.com – Setelah tiga malam tanpa diterangi listrik akibat intalasi listrik kekawasan itu terputus akibat gempa 6,2 SR yang menguncang Bener Meriah dan Aceh Tengah, Selasa, 2 Juli 2013 lalu membuat korban gempa di Kecamatan Ketol, Aceh Tengah hidup dalam gelap. Akhirnya sejak tadi, Jum’at, 05 Juli 2013, warga disana kembali menikmati listrik.
Hal tersebut disambut gembira oleh warga disebagian Kecamatan itu. Seperti diakui Pj Geuchik Kampung Jeluk Kecamatan Ketol mengatakan, listrik di kawasan desa yang ia pimpin serta kampong lain di Kemukiman itu listriknya sudah nyala. ,“Listrik udah nyala tadi setelah tiga hari harus tidur dengan gelap gulita dan was-was dengan gempa susulan,” kata Husaini.
Awaluddin, Asisten Manajement Pelayanan Perusahaan listrik paling “mengkek” itu mengatakan 98% arus listrik di lokasi terparah diterjang bencana gempa sudah normal kembali.
Namun, dia mengakui masih ada dua Gampoeng (Kampung/Village) lagi belum berhasil dijamah karena medan sulit ditempuh. Dua desa tersebut diantaranya Kampung Bah dan Seurempah Kecamatan Ketol, Aceh Tengah yang masih menjadi target utama evakuasi dan pencarian korban yang belum ditemukan.
Akibat musibah gempa ini, Awaluddin mengatakan Sembilan travo di Kecamatan Ketol rusak, telah diganti. | AT | IS |
Hal tersebut disambut gembira oleh warga disebagian Kecamatan itu. Seperti diakui Pj Geuchik Kampung Jeluk Kecamatan Ketol mengatakan, listrik di kawasan desa yang ia pimpin serta kampong lain di Kemukiman itu listriknya sudah nyala. ,“Listrik udah nyala tadi setelah tiga hari harus tidur dengan gelap gulita dan was-was dengan gempa susulan,” kata Husaini.
Awaluddin, Asisten Manajement Pelayanan Perusahaan listrik paling “mengkek” itu mengatakan 98% arus listrik di lokasi terparah diterjang bencana gempa sudah normal kembali.
Namun, dia mengakui masih ada dua Gampoeng (Kampung/Village) lagi belum berhasil dijamah karena medan sulit ditempuh. Dua desa tersebut diantaranya Kampung Bah dan Seurempah Kecamatan Ketol, Aceh Tengah yang masih menjadi target utama evakuasi dan pencarian korban yang belum ditemukan.
Akibat musibah gempa ini, Awaluddin mengatakan Sembilan travo di Kecamatan Ketol rusak, telah diganti. | AT | IS |
Posting Komentar