Headlines News :
Home » , » Ini Kata Pengamat Politik Terkait Pemukulan Irwandi

Ini Kata Pengamat Politik Terkait Pemukulan Irwandi

Written By Unknown on Selasa, 26 Juni 2012 | 19.29


Banda Aceh | Acehtraffic.com- Pengamat politik dan keamanan Aryos Nevada mengatakan tindakan pemukulan terhadap mantan Gubernur  Irwandi Yusuf, Senin 25 Juni 2012  yang sedang menghadiri acara pelantikan seharusnya dihormati, apalagi dirinya legowo menerima kekalahan pada pilkada 2012 yang sudah selesai.

 “Tindakan itu menunjukan Satgas PA tidak menghormati acara seremonial yang penting bagi pemimpinnya sendiri paska pelantikan selesai di lantik menjadi gubernur dan wakil gubernur yang baru 2012-2017,” Ujar Aryos, Rabu 27 Juni 2012

Menurut Konsultan Aceh Judical Monitoring Institute itu perilaku pemukulan ini pun menunjukan masih kuatnya tindakan premanisme yang seharusnmya sudah dihilangkan. Tindakan pemukulan Satgas PA sebuah tindakan yang sifatnya reaksioner dan situasional. Sehingga menunjukan kejadian ini lebih disebabkan rasa dendam yang masih menguat.

“Sudah seharusnya dihilangkan dalam membangun aceh baru dengan pemimpin baru,”

Dia menambahkan tidak menutup kemungkinan ini bentuk kelemahan dari pemimpin mengontrol anak buahnya. Jangan sampai masyarakat menilai bahwa Satgas Partai Aceh  kurang menghargai pemimpin yang sudah berkontribusi bagi Aceh pada masanya.

Padahal kalau mau fear justru yang seharusnya sakit hati adalah Irwandi Yusuf karena telah dilengserkan dari orang nomor satu di Aceh pasca pemilukada 2012. Tapi ini sebaliknya Satgas PA yang mengamankan pelantikan Zikir sakit hati kepada Irwandi Yusuf.

Sekali lagi saya ingin menegaskan sekecil apa pun dampak dari perilaku pemukulan jangan sampai merusak nilai-nilai demokrasi yang sudah berkembang di Aceh. Ketika tidak bisa dikelola dan dikendalikan maka berdampak kepada ruang berekspresi tindakan dan pikiran tidak bisa dihargai lagi pada lima tahun ke depannya.

Berdasarkan laporan yang dilansir sejumlah media  Irwandi Yusuf dipukuli sejumlah orang berpakaian satuan petugas Partai Aceh. Penyebab pemukulan itu diduga masih adanya dendam pilkada 2012, dimana Irwandi  maju lewat jalur Independen, dan itu dianggap oleh Partai Aceh adalah sebagai musuh. .

Kejadian ini terjadi tak lama setelah Gubernur NAD yang baru dilantik Menteri Dalam  Negeri Gamawan Fauzi, Senin 25 Juni 2012. Saat ke luar dari gedung Dewan Perwakilan Rakyat Aceh, tempat pelantikan, Irwandi masih tampak menebar senyum.

Tak lama, terdengar teriakan-teriakan dari sejumlah satgas Partai Aceh. Dan masih di halaman itu juga, Irwandi tiba-tiba dikerubungi sejumlah orang dan dipukuli. Sejumlah pengawal Irwandi pun tak luput dari sasaran pemukulan.

Untunglah, sejumlah polisi yang berjaga di lokasi berhasil melerai. Irwandi dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan.  Menkopolhukam mendesak Kapolri untuk memproses secara hukum kasus pemukulan mantan orang nomor satu di Aceh itu.  | AT | RD | RZ |


Share this post :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Acehtraffic Template | Baharsj
Copyright © 2013. Aceh Zone - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Baharsj
Proudly powered by Blogger