Headlines News :
Home » » Usai Dikerok, PSK Ini Tewas

Usai Dikerok, PSK Ini Tewas

Written By Unknown on Senin, 10 Desember 2012 | 17.34



Jakarta | Acehtraffic.com - Leni, wanita berusia 28 tahun, ditemukan tidak bernyawa di dalam kamar Kafe Podomoro Kompleks Lokalisasi Rawamalang, Cilincing, Jakarta Utara. Sebelum ditemukan meninggal, korban berkencan dengan seorang pengunjung kafe dari Sabtu (8/12/2012) hingga Minggu (9/12/2012) dengan menginap di mes kafe.

Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Metro Cilincing Jakarta Utara Ajun Komisaris Imam Tulus mengatakan, wanita yang ditemukan tewas tersebut merupakan seorang pekerja seks komersial (PSK).

"Jadi, korban hari Sabtu memang mendapat tamu sampai hari Minggu, nginap di mes itu. Cuma setelah menemani tamu, dia (korban) ini minta diurut, jadi dikerok. Setelah itu, hari Minggu jam tujuh malam, seharusnya dia sudah check out dari mes 'maminya' di situ. Waktu dibangunin malah enggak bangun-bangun. Akhirnya diketahui kalau sudah meninggal," kata Imam kepada Kompas.com, Senin (10/12/2012).

Menurut dia, sebelumnya korban mendapat tamu dan menemaninya minum bir di lantai bawah. Setelah minum bir, keduanya masuk ke kamar untuk berkencan. Lebih kurang pukul 17.30 WIB, sang tamu pergi meninggalkan korban yang masih di dalam kamar.

"Dia itu PSK, cuma enggak punya tempat yang tetap. Nah, di sana itu dia cuma datang kalau dipanggil saja sama 'maminya' kalau ada tamu," ujar Imam.

Menurut Imam, diduga penyebab kematian korban karena sakit yang diderita korban. Wanita yang menjadi "mami" di kafe tersebut, menurut Imam, juga menyatakan bahwa Leni (korban) memang mengalami sakit jantung. Selain itu, permintaan korban terakhir untuk diurut dengan cara dikerok badannya diduga akibat korban mengalami masuk angin.

"Diduga ya masuk angin, kayak angin duduk begitu. Cuma penyebab pastinya sakit apa sampai meninggal belum tahu, makanya kami serahkan untuk diotopsi biar tahu penyebab pastinya," ujar Imam.

Imam mengatakan, dari penyelidikan sementara, pada tubuh korban tidak ditemukan tanda penganiayaan atau tanda-tanda kekerasan. Selain itu, pada bagian alat vital juga tidak menunjukkan bahwa korban meninggal pasca-berhubungan badan dengan tamu yang ditemani sebelumnya.

"Tidak ada tanda kekerasan di tubuh korban. Barang-barang milik korban juga masih lengkap," kata Imam.
| AT | M | KS |
Share this post :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Acehtraffic Template | Baharsj
Copyright © 2013. Aceh Zone - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Baharsj
Proudly powered by Blogger